Saturday, October 4, 2025

AKHIRNYA!! HAMAS SETUJU PROPOSAL PERDAMAIAN GAZA DARI TRUMP

AKHIRNYA!! HAMAS SETUJU PROPOSAL PERDAMAIAN GAZA DARI TRUMP

Setelah bertahun-tahun konflik berdarah yang menyelimuti Jalur Gaza, titik terang akhirnya muncul. Dalam sebuah keputusan mengejutkan, kelompok Hamas secara resmi menyatakan kesediaannya untuk menerima proposal perdamaian Gaza yang dikaitkan dengan mantan Presiden AS, Donald Trump.

Langkah ini dianggap sebagai salah satu momen paling bersejarah dalam konflik panjang antara Israel dan Palestina.


 Apa Itu Proposal Perdamaian ala Trump?

Proposal ini merujuk pada rencana perdamaian Timur Tengah yang sempat diumumkan oleh Donald Trump pada masa kepresidenannya (2020), yang dikenal sebagai “Deal of the Century.” Inti dari proposal itu mencakup:

  • Pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel
  • Pembentukan negara Palestina dengan syarat tertentu
  • Investasi ekonomi besar-besaran di wilayah Palestina
  • Jaminan keamanan untuk Israel

Awalnya, proposal ini ditolak mentah-mentah oleh pihak Palestina, termasuk Hamas, karena dianggap terlalu menguntungkan pihak Israel dan mengabaikan hak-hak warga Palestina. Namun kini, beberapa poin dalam proposal itu tampaknya direvisi dalam perundingan terbaru.

Apa yang Berubah?

Menurut sumber diplomatik yang terlibat dalam negosiasi, versi terbaru dari proposal perdamaian telah mengalami penyesuaian besar:

  • Penetapan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara Palestina masa depan
  • Penarikan bertahap pasukan Israel dari sebagian wilayah Gaza dan Tepi Barat
  • Pengawasan internasional terhadap zona demiliterisasi
  • Normalisasi hubungan ekonomi, bukan politik, sebagai tahap awal

Dengan perubahan-perubahan ini, Hamas menyatakan bahwa mereka "terbuka untuk menyambut jalan damai demi menyelamatkan generasi masa depan Palestina".

 


Reaksi Dunia Internasional

Keputusan Hamas ini langsung disambut berbagai reaksi dari komunitas internasional:

  • PBB menyebutnya sebagai "langkah maju yang signifikan."
  • Israel menyatakan masih akan mengkaji proposal akhir dan menunggu jaminan keamanan penuh.
  • AS (di bawah Presiden saat ini) mendukung langkah diplomatik ini sebagai "buah dari pendekatan jangka panjang."

Negara-negara Arab seperti Qatar, Turki, dan Mesir juga terlibat dalam memediasi proses ini di belakang layar.

Apa Dampaknya bagi Warga Gaza?

Bagi warga Gaza, keputusan ini bisa menjadi awal dari akhir penderitaan panjang mereka. Wilayah yang selama ini porak-poranda akibat perang, blokade, dan krisis kemanusiaan mungkin akan mulai melihat secercah harapan:

  • Pembukaan jalur bantuan kemanusiaan
  • Pemulihan infrastruktur dasar
  • Potensi pembangunan kembali sektor pendidikan dan kesehatan

Namun, tentu saja, banyak warga masih skeptis. Sudah terlalu sering mereka diberi janji damai yang tak kunjung terwujud.

Penutup

Persetujuan Hamas terhadap proposal perdamaian ini, meski bukan jaminan langsung atas berakhirnya konflik, tetap menjadi langkah besar menuju solusi jangka panjang. Masyarakat internasional kini memegang peran penting untuk memastikan bahwa perjanjian ini tidak hanya tertulis di atas kertas, tapi benar-benar dilaksanakan demi masa depan yang damai.

Apakah ini akan menjadi akhir dari babak gelap sejarah Gaza? Hanya waktu yang bisa menjawab.

Bagaimana pendapatmu tentang kesediaan Hamas menerima proposal ini? Apakah kamu percaya perdamaian bisa terwujud? Yuk, tulis opinimu di kolom komentar!


No comments: